Kisah Seorang Pemancing Yang Bebas Dari Terkaman Buaya

NEWBERITA8 - Ismail Saleh (25) petani asal Desa Peunaron Baru, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur dilaporkan diterkam buaya di sungai desa tersebut, Minggu (9/6/2019).

Kapolsek Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur, AKP Ahmad Yani, saat dihubungi Kompas.com melalui telepon mengatakan akibat diterkam buaya, betis sebelah kanan Ismail Saleh luka parah.

Awalnya, menurut Ahmad Yani, korban Ismail Saleh bersama dua rekannya Muslimin (25) dan Mustakim (19) pergi ke kebun milik korban.

Saat tiba di kebun, korban langsung ke sungai untuk melihat kail yang telah diletakan di bibir sungai sehari sebelumnya. Biasanya, Ismail memang memasang umpan kail untuk menangkap ikan dan mengambilnya sehari kemudian.

“Saat diambil kail itulah langsung buaya menerkam betisnya. Ismail sempat jatuh ke sungai bersama buaya. Beruntung dia melawan dan berhasil melepaskan diri dari gigitan buaya dan melarikan diri ke daratan,” kata Ahmad Yani.

Setelah itu, dibantu rekannya korban dibawa ke Puskesmas Peunaron, Aceh Timur untuk mendapatkan perawatan.

“Bagian betisnya luka parah, namun tidak perlu rawat inap. Setelah mendapat perawatan bisa langsung pulang. Saya sudah datangi rumahnya untuk melihat kondisinya,” jelasnya.

Dia mengimbau untuk sementara waktu, warga diharap tidak memancing dan bermain di sungai karena buaya masih terlihat di kawasan itu.

“Saya imbau jangan ke sungai dulu. Masih ada buaya yang terlihat,” pungkasnya.