NEWBERITA8 - Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno telah menghimbau kepada pendukungnya untuk tidak turun ke jalan saat sidang putusan sengketa Pemilu Presiden 2019.
Meskipun ada himbauan, sejumlah orang tetap berunjukrasa di sekitar gedung MK. Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo-Sandi, Eddy Soeparno mengatakan bahwa hak setiap warga negara untuk berunjukrasa.
"Kalau mereka mau hadir ya itu hak mereka, dan hak demokrasi dan di lindungi UU sepanjang sudah dapat ijin dari aparat keamanan," kata Eddy di depan kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, (27/6/2019).
Yang pasti menurut Sekretaris Jenderal PAN itu, BPN tidak menganjurkan adanya aksi turun ke jalan. BPN meminta pendukungnya memantau jalannya sidang melalui layar televisi.
"Kami kan sudah mengeluarkan himbauan, kami harap engga perlu ada konsetrasi massa dan pengerahan massa," katanya.
Terkait sidang sendiri Eddy berharap majelis hakim MK dapat melihatnya secara seksama. Hakim dapat memutuskan sengketa gugatan secara objektif dan berlandaskan asas keadilan.
"Karena bagaimanapun juga proses di MK itu sudah dilakukan secara cukup lama oleh para pengacara di MK dan kami harap apapun hasilnya adalah adil oleh MK," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment